Senja baru saja bergulir dan matahari sudah menyembunyikan wajahnya dari bumi. Secangkir teh susu menemaniku cukup membuat otakku lebih encer dari biasanya. Terbukti tulisanku dalam keyboard ponselku lancar seirama seperti tarian jari jemariku. Kemudian setelah malam sudah larut saya pun tidur, pada pukul 01.50 dini hari saya terbangun dan saya teringat kepada masa yang sudah berlalu diiringi kerinduan kepada teman-temanku. Menempuh pendidikan bersama, jalan-jalan bersama, suka-duka bersama, naik gunung bersama, jalan-jalan bersama, bahkan yang sering nongkrong di cafe bersama. Pada malam itu saya teringat lagu yang berjudul LAMUNAN dari Andromeda legendaris rocker Indonesia yang lirik lagunya seperti di bawah ini.
Kala malam berselimut sepi
Kala hati dirundung sunyi
Diiringi bisikan sang bayu
Tercermin wajah sang rembulan
Lamunan membayang diriku
Namun tiba-tiba anganku terjaga
Yang lalu biarlah berlalu
Ditelan dingin malam
Hidup ini penuh kenyataan
Hidup ini adalah perjuangan
Jadi hidup ini penuh kenyataan dan perjuangan. Kalau kita tidak ingin roboh maka jangan berpangku tangan. Seperti orang naik sepeda, kalau dia banyak diam maka sepeda itu akan roboh. Selagi kita bisa berusaha maka berusahalah semaksimal mungkin, hidup ini penuh kenyataan bukan fantasi yang ada dalam angan-angan. Lebih baik hidup dalam kenyataan daripada hidup dalam khayalan yang tidak tahu arahnya kemana. Siap-siaplah menyambut kehidupan anda dengan penuh semangat mulai sekarang. Jika anda selalu semangat dalam berusaha, berdo'a, bekerja dan berkarya maka manisnya kehidupan menanti anda.
Sampai jumpa lagi di karya tulisku berikutnya.
Salam sejahtera.
Penulis
Mawardi
ini copas blognya isi dari tulisannya lagu semua abal abal
ReplyDeletesudah berhenti disini saja nanti saya aja yang buat blog kamu yang baca orange.blogspot.com itu blog saya
This comment has been removed by the author.
DeleteIni bukan abal-abal, tetapi pengembangan. Yang penting mencantumkan nama sumbernya kalau itu diambil dari sumber lain.
Delete