Intrinsik Motivasi

Hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun pasti dilalui dan tergilas oleh sang waktu. Perubahan disekitar kita yang terjadi tidak terasa, bahkan karya-karya pun terus bertambah seiring berlalunya waktu dan usia. Hidup ini bagaikan matahari, kadang cerah kadang juga redup. Kehidupan tidak semulus yang kita terka, banyak rintangan yang harus dihadapi, tetapi tidak sedikit pula keberhasilan yang kita capai dari semua itu. Ketabahan dan kesadaran diri harus menyertai di dalam diri, karena dari ketabahan dan kesadaran itulah kita bisa mengoreksi diri bagaimana mestinya diri ini. Semua orang punya keluhan, tetapi kita hadapi dengan kesadaran, dari kesadaran itulah kita bisa berpikir dan menimbang apa yang seharusnya kita lakukan. Posisi orang itu terkadang di atas, adakalanya juga di bawah. Jangan putus asa atas keadaan yang sekarang (kurang beruntung)  Tuhan pasti membantu mahluknya dan Tuhan tidak akan membiarkan mahluknya terbengkalai, percayalah Tuhan bersama kita. Tidak ada orang kuat di dunia ini, yang ada kita mendorong niat dan kemauan kita (ego) untuk mencapai suatu tujuan yang kita harapkan, karena sesuatu yang kita harapkan ada di dalam diri kita dan sesuatu itu ada. Ketika kita mengubah motivasi di dalam diri kita menjadi motivasi di luar diri kita maka kita akan bergantung pada orang lain, ketika itu tidak didapatkan otomatis kita akan kehilangan semangat dan keinginan. Dan ketika kita bergantung pada orang lain, ketika kita tidak mendapatkan atau ketika kita tidak merasa seperti yang kita inginkan perlahan-lahan motivasi itu akan semakin turun. Temukan, pikiran, lalu selaraskan dengan apa yang sedang kita kerjakan. Dari sini kita akan menemukan jawaban dari apa yang kita inginkan.

Sekedar motivasi untuk diri sendiri terutama, mungkin juga berguna untuk orang lain.

Salam sejahtera.

Penulis

Mawardi